Mengecat Dinding Bekas Wallpaper – Mendekorasi ruangan pada saat ini bukan hanya sekedar kebutuhan sekunder saja, tetapi melainkan sudah jadi kebutuhan penting tersendiri.
Sebab bisa dibayangkan kalau suatu ruangan dekorasinya menarik mata dan indah. Pastinya membuat siapa saja betah untuk berlama-lama didalamnya.
Sebenarnya dalam mengecat dinding bekas wallpaper sendiri seringkali dianggap sulit oleh banyak orang. Akan tetapi bisa dilakukan dengan mudah kalau mengikuti langkah-langkah yang tepat.
Dengan mengikuti teknik dan berbagai bahan yang sesuai, maka dinding bekas wallpaper akan kembali seperti semua.
Tepat pada ulasan kali ini akan dijelaskan beberapa cara mudah dalam mengecat tembok yang bekas wallpaper. Supaya tidak ketinggalan, maka simak saja ulasan ini sampai tuntas.
Setelah membahas tips mendesain ruang kerja di rumah, artikel ini akan membahas cara mengecat dinding bekas wallpaper. Yuk, simak!
Cara Mudah Mengecat Dinding Bekas Wallpaper
Karena wallpaper menjadi salah satu elemen dekoratif yang menarik, maka tidak jarang banyak yang menggunakannya.
Namun kalau sudah bosan maka bisa dicopot dan diganti dengan yang baru atau mengecatnya. Sebelum mengecat ada baiknya untuk memahami berbagai cara mudahnya supaya hasilnya maksimal yaitu:
1. Membersihkan Sisa Wallpaper
Pastikan semua sisa kertas dan lemnya benar-benar dibersihkan. Pakai air hangat yang sudah dicampur dengan sedikit sabun atau cairan khusus yang bisa melarutkan lem.
Lalu gosok perlahan permukaan temboknya agar semua sisa lem bisa benar-benar hilang.
2. Menghaluskan Permukaan Tembok
Setelah sisa wallpaper benar-benar bersih, terkadang permukaan tembok jadi tidak rata. Pakai amplas halus untuk meratakan bagian yang kasar atau menonjol.
Pengamplasan sangatlah penting supaya cat bisa menempel dengan baik nantinya.
3. Bersihkan dari Debu dan Kotoran
Setelah proses amplas dilakukan, lap dinding dengan kain lembab untuk menghilangkan debu maupun kotoran sisa pengamplasan.
Permukaan dinding yang bersih bisa sangat membantu cat menempel dengan baik dan hasilnya lebih rata.
4. Menggunakan Cat Dasar (Primer)
Sebelum dilakukan pengecatan, maka gunakan saja cat dasar untuk menutupi noda, mengisi pori-pori dinding , dan memastikan catnya bisa menempel dengan sempurna.
Penggunaan primer (cat dasar) juga bisa membantu menjaga warna cat jadi lebih rata dan tahan lama.
5. Mengecat Dinding Bekas Wallpaper
Setelah primer benar-benar kering, maka bisa melanjutkan dengan pengecatan memakai roller atau kuas, tergantung pada jenis permukaan temboknya.
Mulai dari bagian atas dinding lalu turun ke bawah secara merata. Aplikasikan cat dalam beberapa lapisan supaya hasilnya lebih rapi.
6. Pengecatan Lapisan Kedua
Jika lapisan pertama sudah kering, maka aplikasikan lapisan kedua untuk hasil yang lebih optimal. Pada lapisan kedua sendiri biasanya memakai warna yang lebih penuh dan merata.
Tips Memilih Warna Pada Dinding Bekas Wallpaper
Untuk warna pada cat sendiri sekarang ini ada berbagai macam pilihannya. Pemilihan warna cat untuk dinding bekas juga perlu perhatian khusus.
Berikut ini terdapat beberapa tips mudah untuk memilih warna pada tembok yang bekas dipakai wallpaper yaitu:
1. Pertimbangkan Cahayanya dengan Baik
Perhatikan dengan baik sumber cahaya yang ada pada ruangan tersebut. Karena warna cat sendiri bisa berbeda tergantung dengan pencahayaannya.
Jadi bisa dicoba sedikit pada area tertentu dan amati sekelilingnya.
2. Sesuaikan dengan Perabotan
Bisa pilih warna yang bisa melengkapi atau kontras dengan perabotan pada ruangan tersebut. Kalau warna furnitur netral, maka cat yang cerah bisa jadi pilihan menarik.
Hal ini juga berlaku sebaliknya, jika perabotan warnanya mencolok maka bisa memilih cat yang lebih lembut.
3. Pakai Palet Warna
Bisa memanfaatkan palet warna untuk menemukan kombinasi yang harmonis. Bisa memakai aplikasi online untuk melihat bagaimana warnanya bisa berpadu dengan dinding.
4. Pertimbangkan dengan Baik Ukuran Ruangannya
Ruangan kecil sendiri bisa terlihat lebih luas dengan memakai warna cat yang terang. Sementara kalau ruangannya lebih besar maka bisa mengeksplorasi dengan berbagai warna untuk memberikan kenyamanan.
5. Fokus Pada Suasana yang Ingin Diciptakan
Tentukan suasana yang ingin diciptakan. Berbagai pilihan warna-warna hangat seperti merah atau oranye bisa menciptakan suasana energik.
Sementara warna seperti hijau dan biru bisa memberikan rasa tenang dan nyaman tersendiri.
6. Pertimbangkan Jenis Catnya
Jenis cat juga memperngaruhi penampilan pada warnanya. Cat dengan tampilan glossy bisa memantulkan lebih banyak cahaya dan memberi kesan cerah.
Sedangkan cat yang tampilannya matte bisa memberikan kesan elegan dan lembut tersendiri pada ruangan.
Wall Panel 3D, Solusi Elemen Dekoratif Praktis dan Cantik
Inilah elemen dekoratif untuk mempercantik ruangan dengan praktis dan mudah, yaitu wall panel 3D merk Duralo.
Terdapat berbagai pilihan motif yang bisa diterapkan pada berbagai ruangan. Wall panel 3D merk Duralo terbuat dari material fire retardant expandable polystyrene, yang bisa menghambat laju penyebaran api.
Hal ini bisa melindungi rumah maupun bangunan dari bahaya kebakaran yang lebih besar. Pemakaian elemen dekoratif merk Duralo ini bisa menutupi berbagai kerusakan pada dinding.
Selain itu bisa memberikan keamanan pada tembok dari berbagai serangga, jamur, rayap, maupun mikroorganisme yang bisa merusak dinding.
Jika ingin memesan atau berkonsultasi mengenai berbagai pilihan wall panel 3D merk Duralo, maka bisa hubungi langsung Whatsapp berikut ini.
Penutup
Jadi, tunggu apalagi? Segera pakai wall panel 3D merk Duralo untuk mempercantik ruangan dengan praktis tanpa perlu pengecatan berulang kali.
Sekian penjelasan kali ini, terima kasih sudah menyimak ulasan kali ini sampai habis.