Tahukah kamu, bahwa ada banyak jenis atap rumah yang bisa kamu gunakan untuk bangunan kamu. Penting untuk memilih atap yang tepat sebelum membangun rumah yang sesuai dengan tujuan pembangunan kamu.Baik untuk bangunan rumah minimalis, modern, gaya jejepangan, atau bohemian.
Dari banyaknya macam bangunan, rumah minimalis masih menempati jenis rumah yang sering digunakan di Indonesia.
Lantas, jenis atap apa saja yang sesuai untuk rumah minimalis? Berikut ulasannya!
Rekomendasi Jenis Atap Rumah Minimalis
Dari banyaknya pilihan variasi atap, inilah rekomendasi macam-macam atap untuk rumah minimalis yang bisa kamu gunakan, adalah sebagai berikut:
1. Atap Genteng (Tanah Liat) untuk Rumah Minimalis
Sudah menjadi rahasia umum bahwa jenis atap Genteng atau Tanah Liat sering digunakan di Indonesia, terutama di wilayah pedesaan. Namun, tidak menutup kemungkinan wilayah perkotaan juga menggunakan atap Genteng untuk rumah minimalis mereka.
Kelebihan Atap Genteng (Tanah Liat) adalah sebagai berikut:
- Tahan lama dan awet jika dirawat dengan baik.
- Tahan terhadap cuaca ekstrem, baik panas maupun dingin, cocok untuk musim yang ada .
- Tahan terhadap api dan tidak mudah terbakar sehingga jika terjadi kebakaran tidak akan merembet dengan cepat.
- Tidak akan berkarat meskipun terkena air dalam jangka waktu yang lama.
Kekurangan jenis Atap Genteng (Tanah Liat) adalah sebagai berikut:
- Biaya relatif tinggi karena instalasinya memakan waktu yang lama, ini termasuk proses instalasi dan biaya bahan atap.
- Atap ini sulit dalam hal instalasi sehingga memerlukan waktu dan tidak dapat digunakan langsung.
- Bobot yang berat, memerlukan penopang yang kuat, jika tidak maka atap Genteng bisa saja roboh.
- Rentan pecah, terutama jika jatuh dari ketinggian, sehingga tukang harus berhati-hati agar bahan atap Genteng tidak terjatuh.
- Setelah penggunaan yang lama akan memerlukan perawatankarena bisa mengakibatkan pertumbuhan alga atau lumut pada Genteng. Pertumbuhan alga bisa merusak kualitas bahan atap sehingga perlu pembersihan untuk menjaga kualitas atap tetap stabil.
- Memiliki variasi warna yang terbatas, sehingga warna yang bisa dipilih hanya itu-itu saja.
2. Atap Plastik untuk Rumah Minimalis
Jenis atap plastik sangat beragam seperti PP, PET, uPVC, dan lainnya, perbedaan ini tentu memiliki karakteristik yang berbeda.
Namun, semua jenis atap tersebut memiliki kesamaan yaitu mempunyai berat yang ringan dan proses instalasi yang lebih mudah jika dibandingkan dengan jenis atap lainnya.
Ini bisa menghemat waktu dan biaya juga.
Kelebihan Atap Plastik:
- Beratnya ringan.
- Ramah lingkungan dan tidak mencemari lingkungan apabila sudah tidak dipakai dan dapat didaur ulang.
- Tahan suhu ekstrem (terutama atap plastik jenis PET).
- Ekonomis (terutama atap plastik Grand Luxe).
3. Atap Beton untuk Rumah Minimalis
Jenis atap beton lebih berat daripada atap genteng tanah liat, tetapi memiliki kekuatan konstruksi yang baik. Atap beton tahan terhadap panas, cuaca ekstrem, dan mempunyai tampilan futuristik. Selain itu, perawatannya minimal.
Jika kamu memiliki rangka bangunan rumah lebih kuat, disarankan menggunakan atap Beton. Karena penggunaannya cocok dan kuat untuk menahan beban berat.
4. Atap Seng untuk Tempat Teduh Sederhana
Banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan atap seng untuk tempat teduh yang mereka buat secara sederhana.
5. Atap Kaca untuk Rumah Minimalis
Jenis atap kaca bisa membuat tampilan rumah minimalis kamu lebih keren dan estetik. Biasanya tujuan dari atap kaca guna untuk membuat penerangan secara alami. Ia dapat menerangi ruangan karena transparan sehingga cahaya matahari bisa membuat ruangan lebih terang.
Dengan begitu, kamu akan menghemat biaya untuk energi listrik.
Tambahkan Wallpanel pada Rumah Minimalis untuk Tampilan Lebih Ciamik
Selain menggunakan atap yang bagus, penggunaan Wallpanel bisa membuat rumah minimalismu lebih ciamik.
Adapun kelebihan dari Duralo adalah:
- Terbuat dari bahan Expanded Polystyrene.
- Tebal & ringan, instalasi lebih mudah.
- Mampu dipasang dimana saja, mampu menahan ruangan dingin lebih lama.
- Dapat menahan api agar tidak mudah merambat ke area lain.
Penutup
Itulah 5 jenis atap yang bisa kamu gunakan untuk rumah minimalis. Kamu juga bisa menambahkan wallpaper untuk membuat tampilan rumah lebih menarik.